Daging Tikus Santapan Populer di Malawi



VIVAnews - Daging tikus merupakan santapan populer di Malawi. Di pasar-pasar Malawi, maupun di kios-kios pinggir jalan, tikus yang sudah dimasak, digoreng kering dan diberi garam, mudah ditemui.



Tikus-tikus yang dikonsumsi adalah jenis tikus ladang. Mereka diburu di ladang jagung pasca panen. Biasanya mereka ditemukan dalam keadaan gemuk karena hewan mamalia ini mengonsumsi butiran jagung, buah, dan serangga.

Spesies tikus yang paling banyak dikonsumsi dalam istilah lokal disebut Kapuku. Kapuku berwarna kelabu dan memiliki ekor lebih pendek dibanding tikus pada umumnya.


Anak-anak muda pemburu tikus lincah menangkap hewan kecil ini. Namun, penduduk lokal juga memiliki jebakan-jebakan inovatif. Salah satu metodenya adalah dengan menggali lubang dan meletakkan pot tanah liat berisi air ke dalam lubang tersebut.

Mulut pot diolesi sekam jagung. Saat calon korban membaui dan mulai memakan sekam itu, mereka akan jatuh ke dalam pot dan tenggelam.


Negara berpenduduk 12 juta jiwa tersebut merupakan salah satu negara termiskin di dunia. Negara di Afrika Selatan ini rawan wabah penyakit dan kelaparan. Keadaan makin sulit karena bencana kekeringan dan gagal panen selalu datang secara periodik.


sumber: vivanews.com

Video terkait kebiasaan memakan tikus



0 Responses